MATERI KULIAH

Sesuai dengan judulnya kampusku unpar, saya akan sedikit mengulas tentang kegiatan saya selama ini glundang-glundung ngalor ngidul gak karuan selama saya masih jadi mahasiswa (sebenarnya sampai saat ini masih status mahasiswa :P ). 

Pertama saya berpikir tentang dunia perkuliahan atau perkampusan, saya berpikir pada suatu yang wah alias heboh, menciptakan ini dan itu, demo kesana-kemari, jadi superstar pokoknya dech. Tetapi semester pertama yang saya alami adalah ternyata materi yang diberikan adalah materi yang diberikan waktu masih sma, tetapi karena jurusan saya berbeda dengan jurusan waktu saya sma sehingga saya hanya ngeh-ngeh mawon alias ora weruh mbuh karepmu kunu. :D

Kampusku yang pertama sebenarnya di kota pahlawan yaitu kota Surabaya. Sebenarnya bukan kampus sich soalnya hanya pendidikan selama satu tahun, pendidikan untuk kerja tetapi karena untuk kerjanya harus bayar lagi akhirnya saya tidak jadi ikutan kerja :D. pelajaran yang didapatkan juga sekedarnya jadi tidak menarik di hati.

Untuk kampusku yang kedua berada di Kalimantan yaitu kampus unpar jauh dari perkotaan. Kata teman-teman saya kuliah kog nang udik :P. tapi begitulah ceritanya sampai sekarang. Pada kuliah saya yang kedua ini bisa dikatakan beneran kuliah di universitas tapi masih mengecewakan bagi saya, karena berbeda dengan angan-angan saya sewaktu masih belum kuliah. Gimana gak kecewa setiap dosen mengajar pasti di berikan materi judank alias judul doank. Untuk lebih jelasnya cari di om google yach begitulah setiap kali ada materi dari dosen, mending kalau dosennya ditanya soal materi bisa jawab, sebaliknya setiap ditanya pasti dijadikan tugas untuk dicari di om google lagi. Setelah beberapa kali pertemuan akhirnya tibalah untuk ujian dan hasilnya bisa dipastikan hasil google semua alias tengok kanan kiri ok alias saling contek menyontek tapi kan sama-sama ngak ngerti. Modul saja tidak ada, materi judul doank, yang gak ngerti di cari sendiri jawabnya. “Kuliah mbah google aj dech kalo gitu” celetuk teman saya.

Selama semester satu saya mengira itu hanya permulaan ternyata hal itu berlanjut hingga semester empat. Mau tidak mau saya berinisiatif untuk melakukan jurus otodidak (opo iku :P ) alias belajar sendiri, dan akhirnya terjun lah saya ke dunia kerja  sambil menyelam minum air maksudnya. Alhasil hampir 7 tahun saya kuliah tidak kelar-kelar.

Begitulah dunia Kampusku Unpar.

Setelah tahun kelima kamipun mulai di ultimatum untuk segera lulus kuliah atau diluluskan alias DO. (redd: kami, karena yang belum lulus bukan saya saja melainkan masih sekitar dua puluhan orang dari total 80 mahasiswa angkatan saya ). Nah dari sini saya mulai meninggalkan pekerjaan saya satu persatu (soalnya ngambil kerjaannya kebanyakan, ada 3 job yang bisa saya bedakan meskipun semua masih berhubungan dengan dunia perkomputeran dan nyerempet duikiiiiiiiit :D )

Dan akhirnya setelah lebih dari tujuh tahun lebih sedikit saya baru menyelesaikan perkuliahan saya :D

Selamat tinggal Kampusku unpar tercinta.